Berita
Bulan Juni hingga Agustus biasanya kota Jogja banyak didatangi oleh para wisatawan mancanegara (wisman) dan wisatawan nusantara (wisnu). Banyak tempat wisata terkenal maupun tempat-tempat wisata alternatif didatangi oleh para wisatawan yang ingin berkunjung ke Jogja. Wisatawan nusantara umumnya para pelajar yang sedang berdarmawisata di penghujung tahun. Biasanya mereka datang berombongan berasal dari luar kota Jogja, seperti dari wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Jakarta, dan Banten. Bahkan ada juga yang datang dari luar pulau Jawa, seperti Sumatra, Bali, Madura, dan pulau-pulau lainnya.
Di Jogja sendiri setiap tahunnya tempat wisata selalu bertambah, seperti desa wisata, wisata budaya, wisata kuliner, dan sebagainya. Selain itu tempat wisata lain yang sudah terkenal semakin dipenuhi para wisatawan, seperti Kraton Kasultanan, Pura Pakualaman, Pesisir Parangtritis, Candi Prambanan, maupun Kebun Binatang Gembira Loka. Di berbagai tempat lain di bulan-bulan seperti ini kegiatan-kegiatan seni budaya tidak pernah berhenti baik yang dilakukan oleh pemerintah, masyarakat, atau paguyuban-paguyuban. Bahkan di bulan Juni ini juga ada kegiatan Festival Kesenian Yogyakarta (FKY) ke-21 yang digelar mulai tanggal 7 Juni hingga 30 Juni nanti. Singkatnya Jogja memang cocok sebagai kota wisata.
Sayangnya, dengan banyaknya wisatawan luar kota tersebut membuat jalan-jalan di kota Jogja macet karena dipenuhi bus-bus yang jumlahnya bisa mencapai ratusan. Padahal jalan-jalan di Jogja tersebut umumnya sempit-sempit. Belum lagi jalan-jalan di Jogja itu juga dipenuhi oleh jenis kendaraan lainnya seperti andong, becak, sepeda, motor, mobil, dan sebagainya. Selain itu, masih banyak warga Jogja yang memanfaatkan aji mumpung, seperti menaikkan parkir bus yang lebih dari sepuluh ribu rupiah per bus, menjual barang di luar kewajaran, maupun jasa angkutan naik becak yang terlalu mahal. Sifat aji mumpung yang demikian itu harus dihentikan oleh warga sendiri. Demikian pula pemerintah harus bisa membuat aturan jelas sehingga tidak merugikan wisatawan.
Sabtu, 13 Juni 2009
JOGJA DI MUSIM LIBURAN
Posted by erick on Sabtu, Juni 13, 2009
0 komentar:
Posting Komentar